Mengenal GRC untuk Dinding Luar Rumah

Tren arsitektur tidak hanya berupa gaya yang belum pernah ada sebelumnya tapi bisa juga gaya lama yang dipopulerkan kembali atau perpaduan dengan yang lama dan baru. Salah satunya yaitu dinding GRC yang semakin banyak digunakan sebagai material. Untuk mengetahui grc untuk dinding luar rumah, simak penjelasannya di bawah ini.

Apa Itu GRC Board

GRC ialah kepanjangan dari GlassFiber Reinforced Concrete. Material ini sejenis beton yang diperkuat dengan serat. Dengan beton bertulang glass fiber, material ini terbuat dari polimer akrilik, pasir halus, air, semen, serta serat kaca yang tahan alkali. Akhir-akhir ini, GRC banyak disukai dalam dunia arsitektur dan properti.

Menariknya, material dengan kekuatan kokoh ini telah ada sejak tahun 1940 dan memerlukan beberapa dekade sebelum bahan bangunan tersebut digunakan. GRC seringkali disebut sebagai papan semen yang ringan meskipun terlihat berat. Disamping itu, material komposit ini mempunyai daya tahan yang ekstra terhadap air dan api.

Aplikasi Penggunaan GRC Board

Pemasangan GRC Board untuk dinding tentunya memerlukan beberapa langkah yang wajib dilakukan. Sebelum pemasangan board untuk dinding luar rumah, GRC Board perlu diukur sesuai dengan dinding dan paku dinding untuk memasangnya. Pastikan bahwa jarak antar GRC board tidak renggang dan rapat. Lakukan proses ini hingga seluruh dinding rumah tertutupi dengan GRC Board.

Tentunya, GRC Board tidak dapat menutupi seluruh dinding rumah. Dalam hal ini, anda bisa memotong papan sesuai dengan bagian tambalan. Begitu seluruh dunia tertutupi oleh GRC Board, aplikasikan dempul yang tercampur dengan air pada bagian sambungan GRC. Setelah dempul mongering, anda bisa mengaplikasikan plamir. Kemudian, anda bisa mengecatnya.

Kelebihan dan Kekurangan GRC bagi Dinding Luar Rumah

GRC mempunyai berbagai fitur yang membuatnya lebih unggul daripada material lainnya. Meski tidak sekokoh beton, GRC tergolong sebagai material yang kuat dan mampu menahan angin badai dan gempa. Selain itu, dengan bobot 80%-90%, GRC lebih mudah dipasang dan didesain sesuai dengan keinginan.

Selain tahan angin dan gempa, GRC tidak mudah rusak meskipun berada di tingkat kelembapan yang tinggi. Material kokoh ini juga tahan terhadap erosi cuaca, seperti cuaca dingin. Disamping itu, ia juga anti karat dan bisa digunakan di air garap atau lingkungan bawah laut. Terbuat dari mineral, GRC tidak mudah terbakar meski berada di suhu panas yang mencapai 140 derajat.

Daripada material lainnya, GRC dinilai lebih terjangkau sehingga banyak digunakan dalam proses pembangunan. Adapun harga grc untuk dinding yakni sekitar Rp 55 ribu dengan ukuran 1,2×2,4 m serta ketebalan 4 mm. Penggunaannya pun aman bagi kesehatan karena struktur pembuatannya tidak menggunakan asbestos.

Dibalik keunggulan, GRC juga memiliki kelemahan yang perlu diperhatikan. Material ini masih kurang tahan terhadap benturan. Meski proses instalasinya mudah, alat dan waktu yang dibutuhkan juga tergolong banyak. Belum lagi, pemasangannya harus dilakukan oleh ahlinya dan biayanya relatif mahal.

Ukuran Standar GRC untuk Dinding

Perlu diketahui bahwa dimensi grc untuk dinding luar rumah tersedia cukup bervariasi. Akan tetapi, material tersebut biasanya memiliki ukuran standar yang banyak beredar di pasaran. Adapun panjang standarnya yaitu 2,440 m dan lebar 1,220 mm. sementara itu, ketebalannya juga beragam mulai dari 4 mm, 5 mm, 6 mm, 8 mm hingga 10 mm.

Tips Mengaplikasikan GRC untuk Dinding Luar Rumah

1. Pesan Terlebih Dahulu

Bagi anda yang tertarik menggunakan GRC untuk dinding luar rumah dengan desain dan ukuran kustom, usahakan memesan sesuai kebutuhan terlebih dahulu. Sebab, material ini tersedia dengan desain dan ukuran yang standar. Dalam hal ini, sebaiknya anda mengajukan permintaan kepada produsen pembuat GRC Board.

2. Berhati-hati Mengaplikasikannya

Dalam mengaplikasikan GRC untuk dinding luar rumah, anda wajib melakukannya dengan hati-hati. Misalnya, GRC untuk plafon dikenal lebih mudah rentan pada setiap penghubungnya. Dengan ini, rangka metal hollow square dan paku khusus GRC perlu digunakan. Sehingga, kegiatan pemasangan berjalan dengan lancar dan aman.

3. Jangan Khawatir Retak

Jika GRC Board yang dipasang retak, anda tidak perlu khawatir karena anda bisa menggantinya dengan panel yang baru. Akan tetapi, jika sambungannya yang retak, maka anda perlu menggantinya dengan compound Z+B dimana komposisi materialnya terdiri dari tepung gypsum yang tercampur lem kayu.

4. Perhatikan Buku Panduan

Sangat disarankan untuk mengikuti arahan dari buku panduan pengaplikasian GRC. Pada umumnya, produsen suda melengkapinya dengan petunjuk pemasangan. Anda bisa melakukan uji kompresi terhadap GRC sebelum dipasang agar standar GRC sesuai dengan yang ditetapkan. Selain buku panduan, anda juga perlu memperhatikan penggunaan sekrup khususnya.

Demikian informasi mengenai GRC untuk dinding luar mulai dari pengertian, penggunaan, kelebihan dan kekurangan, ukuran standar hingga tips memasangnya. Penting untuk mengetahuinya agar konstruksi rumah berjalan dengan baik dan menghasilkan tampilan yang sesuai.