7 Tips Menciptakan Sirkulasi Udara di Rumah yang Baik, Sejuk dan Sehat!
Memperhatikan sirkulasi udara di rumah merupakan hal yang penting. Sebab sirkulasi udara yang baik akan mempengaruhi ketersediaan udara bersih yang rendah polusi, sehingga mampu menjaga kelembaban serta suhu yang nyaman bagi penghuni rumah. Untuk menciptakan suasana yang sejuk dan sehat, yuk simak tips membuat sirkulasi udara rumah yang baik berikut ini.
Tips Membuat Sirkulasi Udara di Rumah Agar Tetap Sejuk
1. Gunakan Sistem Ventilasi Silang
Ventilasi silang merupakan metode sirkulasi udara dalam rumah yang memanfaatkan dua jalur bukaan dengan posisi saling berhadapan pada satu ruangan. Jalur bukaan yang dimaksud di sini tidak hanya berupa jendela, tapi bisa juga lubang angin di bagian atas dinding atau atap maupun pintu.
Sistem ventilasi tersebut bekerja dengan memanfaatkan perbedaan antara suhu ruangan area bertekanan rendah dan tinggi, yang dihasilkan oleh aliran udara. Perbedaan tekanannya membuat sebuah perputaran keluar masuknya udara, jadi udara yang pengap karena terperangkap akan keluar dari satu sisi karena didorong oleh udara segar yang masuk dari sisi lainnya. Dengan menggunakan jendela dan ventilasi rumah yang baik akan membantu kelancaran sirkulasi agar mendapatkan rumah lebih sejuk dan rumah lebih sehat.
2. Memiliki Ruang Terbuka Hijau
Tips menciptakan sirkulasi udara rumah yang baik berikutnya yaitu dengan memiliki ruang terbuka hijau. Adanya ruang terbuka hijau ini dapat menambah kualitas udara di dalam hunian anda. Sebab tumbuhan dapat menyerap karbondioksida, menghasilkan oksigen dan menurunkan suhu panas, sehingga rumah pun akan terasa lebih sejuk.
Membuat ruang terbuka hijau di rumah bisa dengan menambahkan taman kecil di halaman depan atau belakang. Apabila tidak cukup lahan untuk membuat taman di halaman, anda bisa menambahkan beberapa tanaman hias di dalam rumah. Keberadaan tanaman tersebut akan sangat membantu menambah kesejukan di tempat tinggal.
3. Membuat Skat untuk Menghalau Sinar Matahari Langsung
Sirkulasi udara di ruangan dapat terganggu oleh paparan sinar matahari dari luar. Karena paparan sinar matahari akan meningkatkan suhu di dalam ruangan, kemudian udara dingin pun dapat berubah menjadi udara panas karenanya. Jika bangunan rumah anda menghadap ke arah barat atau utara, maka ini akan menjadi masalah yang lebih besar.
Karena bangunan dengan arah tersebut akan terkena paparan sinar matahari jauh lebih intens. Jadi ketika matahari sedang bersinar dengan teriknya, maka suasana di dalam rumah akan terasa semakin panas. Tips menciptakan sirkulasi udara rumah yang baik dalam hal ini bisa dilakukan dengan membuat skat atau kanopi pada ventilasi, sehingga dapat menghalau paparan sinar matahari langsung.
4. Perhatikan Penempatan Pintu dan Jendela
Memperhatikan penempatan pintu dan jendela sebagai ventilasi udara merupakan hal yang penting. Tips ini perlu menjadi perhatian khusus apabila anda saat ini masih sedang membangun rumah. Supaya dapat menangkap aliran angin dengan lancar dan nyaman, anda bisa memposisikan pintu atau jendela pada area yang dekat dengan taman. Sehingga tanaman dapat membantu menyalurkan angin ke dalam.
5. Perhatikan Pergerakan Udara yang Masuk dan Keluar
Tahukah anda bahwa udara panas umumnya cenderung lebih ringan dari udara dingin, sehingga pergerakannya pun menjadi lebih tinggi. Memahami mengenai pergerakan udara seperti ini ternyata akan sangat membantu dalam menciptakan sirkulasi udara rumah yang baik. Kenapa ?
Karena anda bisa mendesain rumah dengan tepat berdasarkan fakta tersebut. Misalnya dengan membuat bukaan di bagian atap menggunakan sebuah skylight yang bisa dibuka tutup. Anda pun dapat membuat bukaan yang berada di area lebih rendah seperti jendela untuk mendukung pergerakan udara yang jauh lebih maksimal.
6. Menata Ruang dengan Materi Antitoksin
Menata ruangan di dalam rumah dengan materi antitoksin akan membantu anda memperoleh suasana yang lebih sejuk. Itu karena material dengan kandungan senyawa kimia dapat secara langsung mempengaruhi kualitas udara. Jadi anda bisa memperbanyak penggunaan material alami seperti bambu dan kayu. Selain itu gunakan cat dan pelapis antitoksin untuk mengurangi panas.
7. Hias Teras dengan Tanaman Hijau
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa tanaman hijau dapat menyerap karbon dioksida, menghasilkan oksigen dan menurunkan suhu panas. Bahkan tanaman bisa membantu menyalurkan angin ke dalam rumah. Jadi sangat bagus apabila anda bisa menghias teras dengan banyak tanaman hijau. Apabila lahan terbatas, bisa dengan menanamnya dalam pot pot kecil.
Kemudian letakkan tanaman dalam pot tersebut secara berjajar di bawah jendela. Penempatan tanaman di bawah jendela sangat bagus, karena nantinya tanaman ini bisa membantu menyalurkan udara masuk ke dalam. Sehingga menciptakan sirkulasi udara rumah yang baik, dan hunian pun terasa lebih sejuk serta tidak panas.
Kesimpulan
Sirkulasi udara di dalam rumah harus terjaga dengan baik untuk menciptakan tempat tinggal yang sehat juga nyaman. Caranya yaitu dengan menggunakan sistem ventilasi silang, menghadirkan ruang terbuka hijau, hingga menghias teras dengan tanaman supaya hunian terasa lebih sejuk. Deretan tips ini sebaiknya mulai diterapkan sejak rumah dibangun, supaya penerapannya mudah dan hasilnya maksimal.
[…] Baca Juga: 7 Tips Menciptakan Sirkulasi Udara di Rumah yang Baik, Sejuk dan Sehat! […]
[…] Baca Juga: 7 Tips Menciptakan Sirkulasi Udara di Rumah yang Baik, Sejuk dan Sehat! […]